Rain & Slippery Tidak Ditanggulangi dengan Baik Apa akibatnya?

Rain & Slippery Tidak Ditanggulangi dengan Baik. Apa akibatnya?

Seperti pada konten sebelumnya, telah dijelaskan bahwa rain & slippery menyebabkan terhentinya kegiatan operasional tambang. Tentu ini akan merugikan perusahaan tambang.

Apa akibatnya apabila rain & slippery tidak dapat ditanggulangi dengan baik?

  1. Pit Tenggelam (Pit Flooding)

Apabila sump tidak dapat menampung volume air hujan yang masuk ke dalam pit, pit akan tenggelam sehingga kegiatan operasional tidak dapat dilaksanakan dalam jangka waktu yang lama.

Engineering & Operation harus bekerja sama dalam merancang & mengeksekusi sump yang dapat menampung seluruh limpasan air hujan yang masuk ke dalam pit. Plant juga berperan untuk menjaga PA dari pompa sehingga pemompaan dapat dilakukan.

  1. Licinnya Jalan Angkut

Jalan Tambang wajib dalam keadaan kering & keras agar dapat dilewati oleh dump truck. Apabila jalan tambang dalam keadaan licin ditambah dengan banyak genangan, ini akan menyebabkan kegiatan pengangkutan dan harus dilakukannya scrap/dozing terlebih dahulu oleh alat support.

  1. Kelongsoran Lereng

System drainage tidak direncanakan dan dieksekusi dengan baik akan menyebabkan terdapat genangan-genangan kecil/sedang pada area tambang. Akibatnya kandungan air dalam jenjang/rekahan pada lereng meningkat sehingga dapat terjadinya longsor.

  1. Meningkatnya biaya peledakan.

Penggunaan waterproof explosives atau perlengkapan untuk mengatasi lubang bor yang basah/tergenang akan meningkatkan biaya peledakan.

Demikian 4 hal yang disebabkan oleh rain & slippery tidak ditanggulangi dengan baik.

Penulis: Rifky Anjar Fadhilah

 

Daftar Sekarang

Daftar sekarang untuk pendidikan dan pelatihan terbaik, siap menjawab kebutuhan perusahaan tambang modern. Jadilah yang terdepan dalam menciptakan masa depan pertambangan Indonesia yang lebih baik!

WhatsApp